Selasa, 23 Januari 2024

Diseminasi Perencanaan Kinerja Guru Melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM)

 


Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Kaliangkrik, pada hari Selasa, tanggal 23 Januari 2024 telah melaksanakan kegiatan diseminasi dengan tema “Perencanaan Kinerja Guru Melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM)". Kegiatan yang dipandu oleh Bagiyo Hartanto, S.Pd.  tersebut diikuti oleh kepala sekolah dan guru di Kecamatan Kaliangkrik.

Nuryasin, S.Pd.,MM.Pd. selaku panitia sekaligus pengurus K3S, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut dari kegiatan sosialisasi tentang Perencanaan Kinerja Guru Melalui PMM yang telah dilaksanakan oleh BBGP Jawa Tengah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SD Negeri Kaliangkrik mulai pukul 09.00 s.d. 13.30 WIB. Bertindak selaku narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Abiy Rimabethe, M.Pd. (Kepala SDN Pengarengan 1), Isbatul Afifah, S.Pd.SD. (Kepala SDN Prampelan 2) dan Bagiyo Hartanto, S.Pd. (Kepala SDN Balerejo).  

Makruf Sodikin, S.Pd., MM.Pd. selaku Pengawas Sekolah dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengelolaan kinerja guru yang telah terintegrasi di PMM akan sangat membantu guru dalam menentukan sasaran kinerja yang lebih praktis, relevan dan bermakna sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan dan demi peningkatan kualitas pembelajaran murid karena telah mengacu langsung pada raport pendidikan masing-masing sekolah. Selain itu, pada tahap perencanaan kinerja, seorang guru meskipun ada target minimal 32 poin sesuai Perdirjen GTK 7607/2023, namun guru diberi kebebasan untuk menentukan bentuk Pengembangan Kompetensi yang sesuai dengan minat, kemampuan, dan kapasitas masing-masing guru dengan tetap mempertimbangkan RHK tersebut dapat terlaksana dalam kurun waktu satu semester.

Di akhir sambutannya, Pengawas Sekolah juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada peserta yang sudah selesai menyusun RHK dan bahkan sudah sampai pada tahap disetujui oleh kepala sekolah. Bagi yang belum, satuan pendidikan harus gercep agar setiap guru segera membuka PMM dan mulai mengisi rencana kinerjanya dengan didahului melakukan diskusi dengan kepala sekolah untuk menentukan kegiatan pengembangan kompetensi. Setelah kepala sekolah dan guru sepakat tentang rencana kinerja masing-masing, tahap selanjutnya adalah kepala sekolah menyetujui rencana kinerja guru tersebut di PMM. (Makruf S Marmah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FTP 2024: Apresiasi bagi Guru dan Tenaga Kependidikan yang Mau & Mampu Keluar dari Zona Nyaman

Festival Transformasi Pendidikan (FTP) 2024 yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, pada tanggal 15 November 2024, menjadi momen berharga ...