Senin, 13 Juni 2022

MEDIA SOSIAL dan PENGEMBANGAN LITERASI

 

Perkembangan teknologi informasi yang berlangsung secara simultan akhir-akhir ini telah mampu merubah perilaku sosial masyarakat di berbagai lini. Budaya berkirim surat melalui kantor pos, kini sudah tergusur dengan hadirnya email. Bahkan mengirim berita penting secara cepat melalui telegram yang dulu menjadi andalan, sekarang sudah tidak ada lagi peminatnya karena sudah tergantikan dengan adanya WA/SMS.

Penggunaan media sosial (medsos) yang berkembang belakangan ini, secara langsung maupun tidak langsung mampu menumbuhkan minat baca dan tulis di kalangan masyarakat, khususnya bagi para penggunanya. Minat baca dan tulis di kalangan pengguna medsos tersebut akan dapat berkembang ke arah yang positif apabila terdapat ruang dan iklim yang mendukung ke arah tersebut.

Di era teknologi informasi seperti sekarang ini, untuk dapat mengembangkan keterampilan literasi, maka kita harus  mau dan mampu untuk menumbuhkan tradisi gemar membaca dan menulis. Membaca di sini tidak terbatas hanya membaca referensi yang berupa teks/wacana saja, namun yang tidak kalah pentingnya kita juga harus mau dan mampu untuk membaca situasi/keadaan, sehingga kita akan mampu untuk mengikuti perkembangan zaman.

 Bagi para pengguna medsos (facebook, twitter, instragram, you tube, tik tok,) dan media sosial lainnya, secara tidak langsung mereka sudah meningkatkan kemampuuan literasinya dalam hal baca tulis.

Selain dapat dijadikan sebagai sarana untuk melatih keterampilan berbahasa, media sosial juga dapat dijadikan sebagai wahana guna miningkatkan kemampuan sastra para penggunanya. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan sering digelarnya lomba atau sayembara menulis puisi, cerpen, dan  novel melalui medsos.

Perkembangan teknologi informasi tak mungkin bisa dipungkiri, maka dalam peemanfaatannya kita harus mampu memilah dan memilih sehingga penggunaan teknologi tersebut dapat berdampak positif dan membawa kemaslahatan bagi sesama. (Ma’ruf S Marmah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

FTP 2024: Apresiasi bagi Guru dan Tenaga Kependidikan yang Mau & Mampu Keluar dari Zona Nyaman

Festival Transformasi Pendidikan (FTP) 2024 yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, pada tanggal 15 November 2024, menjadi momen berharga ...